Pemain Roma Paulo Dybala (tengah) berebut bola dengan pemain Lazio Elseid Hysaj (kanan) pada pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Lazio dan Roma di stadion Olimpiade Roma, Senin (20/3/2023) dini hari WIB.
ROMA — Pelatih AS Roma Jose Mourinho enggan terbuka mengenai masa depan Paulo Dybala menyusul kabar pemain internasional Argentina tersebut akan pindah ke Chelsea musim panas ini. Sebuah laporan awal pekan ini mengeklaim The Blues tertarik mengontrak Dybala sebelum dimulainya musim baru demi meningkatkan lini serangnya.
Dybala dilaporkan sangat dikagumi oleh pelatih Chelsea yang baru Mauricio Pochettino. The Blues pun diperkirakan tak akan mengeluarkan uang besar untuk Dybala karena klausul kontraknya hanya sekitar 12 juta Poundsterling.
Dybala memainkan peran kunci di skuad asuhan Mourinho musim lalu saat Roma finis di urutan keenam Serie A dan lolos ke final Liga Europa. Meski demikian, Mourinho mengaku tidak mengetahui tentang klausul yang membuat Dybala bisa pergi sebelum dimulainya musim baru.
“Saya tidak tahu apa-apa tentang kontraknya. Tapi jelas saya berbicara dengan Paulo seperti yang saya lakukan dengan semua pemain saya,” ujarnya dilansir dari Metro, Ahad (9/7/2023).
Pelatih asal Portugal tersebut juga ditanyakan tentang larangan 10 hari mendampingi tim di awal musim baru Serie A. Sanksi tersebut diterima setelah Mourinho menyebut Daniele Chiffie sebagai wasit terburuk yang pernah dilihatnya.
“Saya tidak terkejut dengan apa pun. Dengan panasnya bulan Agustus ini, daripada duduk di bangku cadangan, saya akan berada di tempat yang bagus dan sejuk dengan AC,” kata mantan pelatih Chelsea tersebut.
Dybala didatangkan Roma dari Juventus pada musim panas 2022. Kehadirannya cukup memberikan dampak terhadap daya serang Roma musim lalu. Ia mencetak 18 gol dan delapan assist dalam 38 pertandingan di semua kompetisi.
Sumber: Republika
